Manajemen Jalan Napas Untuk Mengatasi Masalah Ketidakefektifan Pola Napas Pada Pasien BBLR Di Ruang Soka RSUD Majenang
DOI:
https://doi.org/10.25008/altifani.v2i6.287Keywords:
BBLR, Manajemen Jalan napas, pola napas, pengabdian kepada masyarakatAbstract
Masalah kesehatan yang mungkin muncul pada BBLR yaitu ketidakefektifan pola napas, hipotermia, gangguan nutrisi, serta belum sempurnanya organ-organ tubuh. Dari sekian masalah kesehatan yang muncul pada BBLR yang paling sering terjadi yaitu ketidakefektifan pola napas. Pada bayi dengan BBLR dibutuhkan asuhan keperawatan yang dilakukan secara komperhensif. Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan rancangan studi kasus deskriptif yang menggambarkan asuhan keperawatan ketidakefektifan pola napas pada BBLR di Ruang Soka RSUD Majenang. Hasil penelitian adalah prioritas masalah keperawatan diagnosa keperawatan pada By. Ny. K yaitu ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan imaturitas otot-otot pernafasan. intervensi ketidakefektifan pola nafas mengacu pada NIC yang berfokus pada monitor pernafasan, manajemen jalan nafas dan pemberian obat, Implementasi yang dilakukan pada By. Ny. K meliputi memonitor tanda-tanda vital, memonitor saturasi oksigen, memposisikan pasien terlentang dan ekstensi, memberikan injeksi obat. Hasil akhir evaluasi pasien selama 3 hari mulai tanggal 16 Juni 2022 sampai 18 Juni 2022 yaitu untuk indikator frekuensi pernafasan mengalami peningkatan dari sedang menjadi ringan, saturasi oksigen juga mengalami peningkatan dari sedang menjadi ringan, dan retraksi dinding dada juga meningkat dari sedang menjadi ringan. Saran untuk penelitian ini adalah dengan Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas perawat sebagai pemberi asuhan dan edukator, sehingga dapat dilakukan asuhan keperawatan yang tepat untuk meningkatkan kemampuan dalam memberikan perawatan yang optimal.
Downloads
References
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, Statistik, B.P., Kesehatan, K., & U. 2018. (2018). Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) 2017. Pencegahan Dan Pengendalian BBLR Di Indonesia: Systematic Review.
Badan Pusat Statistik Jawa Tengah. (2020). Jumlah Bayi Lahir, BBLR, BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk Menurut Kabupaten Jawa Tengah 2018-2020. https://jateng.bps.go.id/indicator/30/378/1/jumlah-bayi-lahir-bayi-berat-badan-lahir-rendah-bblr-bblr-dirujuk-dan-bergizi-buruk-menurut-kabupaten-kota-di-provinsi-jawa-tengah.html
Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara. (2020). Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara. Profil Kesehatan Kabupaten Banjarnegara Tahun 2020. 08. https://drive.google.com/file/d/1wtoeAagtzIyUrmT2GmaMsLFd0gnFHqzr/view?usp=drivesdk
Dinas kesehatan, & Kabupaten Purbalingga. (2019). Profil Kesehatan Kabupaten Purbalingga Tahun 2018. Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, 21. http://dinkes.purbalinggakab.go.id
Kurniasari. (2015). Studi Kasus Pada By. Ny.S Umur 0 hari yang mengalami masalah keperawatan ketidakefektifan pola napas Dengan Diagnosa Medis BBLR Di Ruang Teratai RSUD Gambiran. https://drive.google.com/file/d/1wWJUOWrDy8NU_JWBNJ3WUe71hYzUG2tR/view?usp=drivesdk
Lestari, T. (2016). Asuhan Keperawatan Anak (Pertama). Nuha Medika.
Nurarif, & Kusuma. (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan NANDA NI-NOC.
WHO. (2018). Global Nutrition Targets 2025: Low birth weight policy brief.
Andarmoyo, S. (2012). Kebutuhan Dasar Manusia (Oksigenasi) (Cetakan Pertama).
Bulechek, G. M., Butcher, H. K., Dochterman, J. M., & Wagner, C. M. (2018). Nursing Interventions Classification (Edisi 6). RFID.
Deswani. (2011). Proses Keperawatan dan Berpikir Kritis. Salemba Medika.
Herdman, H., & Kamitsuru, S. (2018). Nanda-I Diagnosis Keperawatan Definisi dan Klasifikasi
(Edisi 11). Penerbit Buku Kedokteran.
Juliandi, A., Irfan, & Manurung, S. (2014). Metodelogi Penelitian Bisnis. UMSU press.
Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & J. Snyder, S. (2011). Buku Aar Fundamental Keperawatan
(7th ed.).
Lestari, T. (2016). Asuhan Keperawatan Anak (Pertama). Nuha Medika.
Marmi, & Rahrdjo. (2012). Asuhan Neonatus, Bayi, Balita Dan Anak Pra Sekolah. http://ucs.sulsellib.net//index.php?p=show_detail&id=95593
Maryunani, A., & Puspita, E. (2013). Asuhan Kegawatdaruratan Maternal & Neonatal.
Salemba Medika.
Mendri, K., & Prayogi, A. (2018). Asuhan Keperawatan Pada Anak Sakit dan Bayi Resiko Tinggi
(1st ed.). Pustaka Baru Press.
Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M. L., & Swanson, E. (2018). Nursing Outcomes Classification. RFID.
Naufal. (2015). Konsep Dasar Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR). www.http.naskahpublikasi//pdf.id
Nurarif, & Kusuma. (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan NANDA NI-NOC. Profil Kesehatan RSUD Majenang 2020. (2020).
Rahma widya utami. (2019). Karya ilmiah akhir ners. http://repo.stikesperintis.ac.id Virsya Hany, F., & Maya. (2012). Pengantar ilmu kesehatan anak. D-Medika.
WHO. (2018). Global Nutrition Targets 2025: Low birth weight policy brief.
Yuliastati, & Arnis. (2016). Keperawatan Anak. Kemetrian Kesehatan Republik Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Pitaloka Anjani, Murniati Murniati, Roro Lintang Suryani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.